Pengamatan Umum
Berikut ini adalah sedikit dokumentasi dari kegiatan di atas.
Tampak salah seorang peserta sedang mengamati Wajah Permukaan BulanCredit: nurdin
Selain mengamati Bulan, pengunjung juga diberikan informasitentang kegiatan astronomi di Indonesia. Credit: ronny
Workshop
Banyaknya percobaan-percobaan yang berhubungan astronomi, diharapkan para peserta dapat menerapkan atau mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh yang sederhana adalah tentang gerak matahari selama satu tahun di langit yang dapat membantu kita untuk menjemur pakaian agar terkena sinar matahari langsung. Materi percobaan astronomi yang dibahas pada kegiatan ini meliputi penentuan arah utara dan selatan langit yang sebenarnya, penentuan titik terbenam dan terbit matahari, penentuan lintang dan bujur pengamat, dan lain lain.
FOSCA sebagai koordinator dari kegiatan ini dan dibantu oleh HAAJ sebagai pendamping kegiatan, melibatkan sekitar 50 peserta yang mayoritas adalah kalangan siswa menengah atas di kawasan Jabodetabek.
Berikut ini sedikit dokumentasi dari kegiatan di atas.
Peserta diberikan materi mengenai percoban-percobaan astronomi sederhana.Credit: indra
Peserta diberikan penjelasan mengenai prinsip Alt-Azimuth pada teleskop.Credit: indra
Talkshow (Pertemuan Rutin HAAJ)
Dalam kenyataannya, materi kosmologi adalah materi yang cukup berat untuk dipahami. Namun, pada pertemuan ini materi tersebut disampaikan secara sederhana agar mudah dipahami oleh peserta pertemuan. Secara umum kosmologi adalah ilmu yang mempelajari alam semesta dalam skala besar, namun secara khusus kosmologi mempelajari asal mula dan evolusi dari alam semesta.
Jumlah peserta yang hadir pada acara ini sekitar 60 peserta yang mayoritas masih dari siswa sekolah menengah atas di kawasan Jabodetabek. HAAJ sebagai koordinator dan dibantu oleh FOSCA sebagai tim partner telah menjalankan kegiatan ini dengan tuntas hingga waktunya.
Berikut ini sedikit dokumentasi dari kegiatan di atas.
Pertemuan rutin yang berupa Talkshow dihadiri sekitar 60 pesertayang mayoritas adalah para pelajar. Credit: ronny
Dengan kegiatan berupa talkshow, diharapkan peserta lebih interaktif dalammenanyakan masalah-masalah seputar astronomi. Credit: ronny
Star Party
Kondisi langit yang berawan sejak sore hari membuat peserta sedikit kesal dan berharap langit dapat menampakkan paling tidak Bulan dan Planet Saturnus. Dengan dipandu oleh Rayhan dan Ronny dalam mencari objek Bulan dan Planet Saturnus dengan menggunakan teleskop Coude yang tanpa finder (pembidik), akhirnya Planet Saturnus dapat tertangkap oleh medan pandang teleskop dan membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk mencarinya. Planet Saturnus beserta satelitnya yaitu Titan, dapat terlihat jelas dengan teleskop Coude. Namun sayang moment tersebut tidak dapat didokumentasikan dikarenakan cepatnya awan yang bergerak menutupi Planet Saturnus. Sehingga objek pun dialihkan ke bintang-bintang yang tampak pada saat itu. Masih berharap untuk dapat melihat Saturnus beserta satelitnya, tetapi harapan tersebut kandas ditengah jalan karena awan yang semakin tebal menutupi disekeliling saturnus. Sambil menunggu langit terbuka kegiatan dialihkan dengan pemutaran film, namun terdapat juga beberapa peserta yang berdiskusi tentang astronomi.
Lepas dari pukul 01.00 WIB peserta sudah tampak lelah dengan rutinitas dari pagi hingga malam hari. Sehingga terdapat beberapa peserta yang meng-istirahatkan diri untuk kegiatan pagi harinya.
Setidaknya sekitar 50 peserta yang hadir pada acara ini yang mayoritas masih dipegang oleh kalangan siswa sekolah menengah atas di kawasan Jabodetabek.
Berikut ini sedikit dokumentasi dari kegiatan di atas.
Tampak salah seorang peserta sedang mencoba mengarahkanteleskop ke objek benda langit. Credit: indra
Disisi lain para peserta juga menggunakan mini teleskop “You are Galileo”untuk mengamati benda langit. Credit: indra
Berikut ini sedikit dokumentasi dari kegiatan di atas.
Beberapa peserta sedang mencoba menentukan lintang kota Jakartadengan menggunakan bayang-bayang matahari. Credit: ronny
Tampak seorang peserta sedang mencari matahari yang terhalang oleh awan tipis.Credit: ronny
Suasana saat peserta sedang bergantian untuk melihat matahari dari teleskop Coude.Credit: ronny
———- aquila ———-






